CIANJUR,– Jembatan bambu yang menjadi akses utama penghubung Kampung Haurungkat dan Kampung Langkop di Desa Panyindangan, Kecamatan Cibinong, Cianjur, rusak parah akibat luapan arus sungai, Rabu (30/7/2025).
Kepala Desa Panyindangan, Deden Selamat, menjelaskan hujan deras yang mengguyur selama sehari semalam membuat air sungai meluap hingga menyapu struktur jembatan.
“Jembatan bambu ini satu-satunya jalur penghubung antar dua kampung. Kerusakan sudah berulang kali terjadi, dan selama ini perbaikan dilakukan secara swadaya,” ujarnya.
Menurut Deden, kerusakan jembatan berdampak serius terhadap aktivitas warga, terutama anak sekolah yang kesulitan menyeberang untuk belajar.
Untuk sementara, warga bergotong royong membuat jembatan darurat. Namun, ia berharap pemerintah kabupaten segera turun tangan membangun jembatan permanen yang layak.
“Kami butuh respon cepat pemerintah daerah demi kelancaran aktivitas warga,” pungkasnya. (*)
Reporter | Gus/ Deri | Editor | Redaksi | Website | nusacitra.com