CIANJUR – Suasana khidmat melompati Pendopo Cianjur pada Sabtu, 12 Juli 2025, saat Bupati Cianjur dr. Mohammad Wahyu Ferdian memimpin upacara peringatan Milangkala Cianjur ke-348.
Dalam amanatnya yang disampaikan dalam bahasa Sunda, Bupati mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus merefleksikan sejarah, meneladani leluhur, dan meningkatkan semangat gotong royong demi kemajuan Cianjur.
Bupati Cianjur mengawali Berbagaiya dengan mengajak seluruh yang hadir, termasuk Forkopimda, Wakil Bupati, anggota DPRD, pejabat sipil, TNI, Polri, sesepuh, alim ulama, dan tokoh masyarakat, untuk selalu menerima puji syukur kepada Allah SWT atas segala iman, Islam, kesehatan, dan keselamatan.
“Kiwari urang sadaya tiasa riung mungpulung deui paampprok jonghok, hempak murbayaksana dina raraga upacara mieling Milangkala Cianjur anu ka-348 taun 2025,” ujar Bupati.
Perjuangan Leluhur Cianjur.!
Wahyu menekankan bahwa milangkala memiliki makna mendalam, yaitu mengajak masyarakat untuk menelusuri kembali sejarah dan meneladani perjuangan leluhur Cianjur dalam membangun daerah.
“Luluhur Cianjur teh kedah dijantenkeuneun eunteung kanggo mecut sumanget urang kiwari,” tegasnya.
Pada peringatan Milangkala Cianjur ke-348 tahun ini, tema yang diangkat adalah “Rahayat Waluya Nagri Digjaya”.
Wahyu menjelaskan bahwa tema ini merupakan cita-cita seluruh masyarakat Cianjur untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat yang sehat, baik, benar, pintar, dan terampil.
“’Rahayat Waluya’ mengandung arti bahwa kita ingin rakyat Cianjur hidup dalam keadaan sehat, aman, dan berkecukupan, tidak hanya secara fisik tetapi juga pikiran, rasa, dan kehidupan sehari-hari,” jelas Bupati.
Sementara itu, “‘Nagri Digjaya’ berarti Cianjur harus menjadi daerah yang maju, mandiri, serta memiliki daya tarik baik di tingkat nasional maupun internasional.”
Program Pembangunan Pemerintah.!
Wahyu juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak, mulai dari legislatif, aparatur pemerintah daerah, TNI, Polri, serta seluruh masyarakat, yang telah mendukung berbagai program pembangunan Pemerintah Kabupaten Cianjur.
Sebagai bukti nyata dari sinergi ini, Kabupaten Cianjur kembali meraih penghargaan WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) untuk keenam kalinya berturut-turut dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia atas pengelolaan APBD Kabupaten Cianjur tahun 2024.
“Tentu saja, penghargaan ini adalah bukti bahwa Aparatur Sipil Negara di Kabupaten Cianjur benar-benar memegang amanah dan kepercayaan dalam melaksanakan pengelolaan anggaran daerah,” puji Bupati.
Di akhir hayatnya, Bupati mengajak seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Cianjur untuk bersama-sama membangun Cianjur yang lebih sejahtera, penuh semangat gotong royong, saling asah, asih, dan asuh.
“Hayu urang wujudkeun ‘Cianjur Era Baru, Cianjur Berjaya, Cianjur Istimewa’,” tegasnya.
Bupati juga menyampaikan terima kasih setinggi-tingginya kepada seluruh warga Cianjur, dari petani, guru, pedagang, pengusaha, pemuda, tokoh masyarakat, alim ulama, pejuang, serta seluruh lapisan masyarakat yang selama ini telah saling mendukung dan menguatkan dalam menjaga semangat gotong royong.
Hari Koprasi Bertepatan Dengan Hari Jadi Cianjur..!
Selain peringatan Milangkala Cianjur, Bupati juga turut mengucapkan selamat Hari Koperasi Nasional ke-78 yang bertepatan dengan momen ini.
Wahyu berharap transformasi koperasi semakin jaya dan maju seiring dengan kemajuan zaman, mewujudkan “Koperasi Maju Indonesia Adil Makmur.” (dkh/rik)
