CIANJUR,– Stabilitas harga kebutuhan pokok di Pasar Induk Cianjur pada akhir Juli 2025 terpantau cukup baik. Data pemantauan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pasar Induk Cianjur menunjukkan mayoritas harga komoditas strategis tidak mengalami perubahan signifikan.
Kepala UPTD Pasar Induk Cianjur, Handika Firdaus, S.E., M.H., mengatakan pemantauan rutin ini dilakukan untuk menjaga daya beli masyarakat.
“Sebagian besar harga kebutuhan pokok stabil, tidak ada kenaikan berarti. Pemantauan harian ini bagian dari upaya pemerintah memastikan ketersediaan dan keterjangkauan harga,” jelas Handika, Selasa (29/7/2025).
Beras berbagai kualitas, gula pasir, gula merah, minyak goreng, serta daging sapi, kambing, dan ayam terpantau stabil. Demikian juga telur ayam, telur bebek, dan komoditas pokok lainnya seperti tepung terigu, susu kaleng, garam, dan mie instan.
Meski demikian, sejumlah komoditas mengalami penurunan harga cukup signifikan. Cabai merah tanjung turun Rp 5.000 menjadi Rp 55.000/kg,.
cabai merah keriting turun Rp 2.000 menjadi Rp 38.000/kg, dan jengkol turun paling tajam sebesar Rp 30.000, dari Rp 80.000 menjadi Rp 50.000/kg. Penurunan harga ini diperkirakan terjadi akibat peningkata.(*)
Reporter | Rik | Editor | Redaksi | Website | nusacitra.com
