PushBike, Olahraga Keseimbangan yang Bangun Karakter Anak Sejak Dini di Cianjur

by -0 views
Spread the love

CIANJUR – Di balik kemeriahan Pesta Raya Indosiar dalam rangka Hari Jadi Cianjur (HJC) ke-348, terselip satu kegiatan yang tak hanya menghibur, tetapi juga mendidik:

kompetisi PushBike. Olahraga tanpa pedal yang kini digandrungi anak-anak ini tak sekadar menjadi tontonan menarik, melainkan juga sarana pembentukan karakter dan penguatan keterampilan motorik sejak usia dini.

Ketua Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Kabupaten Cianjur,Ganjar Ramadhan, menyebut PushBike sebagai salah satu bentuk olahraga rekreasi yang membawa dampak positif, khususnya dalam  membangun rasa percaya diri dan keseimbangan fisik anak-anak.

“PushBike ini bukan hanya tren, tapi latihan awal yang penting. Anak-anak dilatih keseimbangannya dulu, sebelum akhirnya belajar mengayuh sepeda,” ujar Ganjar saat ditemui usai kompetisi di Lapangan Joglo, Sabtu (19/7/2025).

PushBike sendiri adalah sepeda roda dua tanpa pedal, di mana anak-anak menggerakkan diri menggunakan kaki sambil menjaga keseimbangan. Di tengah era gadget dan minimnya aktivitas luar ruang, olahraga ini menjadi alternatif yang sehat dan menyenangkan.

Saat ini, komunitas PushBike Cianjur memiliki anggota aktif sekitar 80–100 anak, belum termasuk dua komunitas lainnya yang aktif di wilayah Cipanas. Setiap akhir pekan, mereka rutin berlatih di area Pendopo Cianjur dan Terminal.

Bukan Sekadar Lomba, Tapi Proses Tumbuh Bersama

Kegiatan PushBike yang digelar KORMI dalam rangka HJC tahun ini dibagi berdasarkan usia peserta — mulai dari anak kelahiran 2020 hingga 2023. Setiap pemenang mendapat **trofi sebagai simbol pencapaian awal** dalam dunia olahraga.

Menurut Ganjar, semangat berkompetisi ini bukan untuk mengejar prestise, melainkan sebagai pengalaman awal dalam membangun mental tangguh dan semangat sportivitas.

“Dari sini mereka belajar percaya diri, belajar menang dan kalah, dan itu penting dalam pembentukan karakter,” tambahnya.

Biaya Terjangkau, Manfaat Jangka Panjang

Ganjar juga menjelaskan bahwa investasi untuk PushBike tergolong terjangkau. Harga sepeda berkisar antara Rp800 ribu hingga Rp3,5 juta , tergantung pada kualitas dan merek. Paket perlengkapan lengkap untuk pemula dapat diperoleh mulai dari Rp2 juta.

“Untuk orang tua yang ingin anaknya aktif dan sehat sejak dini, ini adalah pilihan yang sangat layak dipertimbangkan,” ucapnya.

Dorong Gaya Hidup Aktif Sejak Usia Dini

Melalui dukungan KORMI Cianjur, PushBike kini bukan sekadar kegiatan rekreasional, melainkan menjadi bagian dari **gerakan membangun generasi sehat dan aktif**. Dengan metode menyenangkan dan komunitas yang solid, olahraga ini diharapkan dapat **menggugah minat anak-anak menjauhi ketergantungan pada gawai dan lebih banyak bergerak di ruang terbuka.

“Olahraga masyarakat seperti ini adalah investasi kesehatan dan karakter masa depan. Kita dorong terus,” tutup Ganjar penuh semangat.

Dengan pendekatan yang humanis dan berorientasi pada pengembangan anak, PushBike menjadi bukti bahwa olahraga bisa hadir dalam bentuk sederhana, namun berdampak besar. Tak hanya melahirkan atlet masa depan, tetapi juga generasi yang lebih sehat — secara fisik dan mental.(*)

Reporter | Deri / Rian | Editor | Redaksi | Website | nusacitra.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *