Wisatawan Asal Bandung Tewas Terseret Ombak di Pantai Karangpapak Garut

by -1 views
Breaking News

GARUT – Peristiwa tragis terjadi di Pantai Karangpapak, Kecamatan Cikelet, Kabupaten Garut pada Sabtu (4/10/2025). Seorang wisatawan bernama Faujan (19), asal Kabupaten Bandung, ditemukan meninggal dunia setelah terseret arus laut.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol. Hendra Rochmawan S.I.K., M.H., menjelaskan bahwa peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 12.09 WIB. Saat itu, dua wisatawan asal Babakan Lapang, Kecamatan Solokan Jeruk, Kabupaten Bandung, yakni Faujan (19) dan Iqmal Ramdani (16), tengah berenang di bibir pantai.

“Tiba-tiba arus kuat menyeret Iqmal ke tengah laut. Melihat sahabatnya dalam bahaya, Faujan berusaha menolong, namun dirinya justru ikut terseret ombak besar dan hilang terbawa arus,” terangnya.

Upaya Penyelamatan

Warga sekitar segera melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwenang. Iqmal berhasil diselamatkan dan dibawa ke Puskesmas Cikelet untuk mendapatkan perawatan medis.

Sementara itu, pencarian terhadap Faujan dilakukan oleh personel Sat Polairud Polres Garut bersama relawan dan nelayan setempat. Mengingat kondisi gelombang tinggi, tim SAR tidak menggunakan kapal patroli, melainkan perahu nelayan demi keselamatan pencarian.

“Tim berangkat dari Pelabuhan Santolo dan menyisir perairan sekitar lokasi korban tenggelam,” ujar Kasat Polairud Polres Garut, Iptu Aep Saprudin.

Korban Ditemukan Tewas

Setelah lebih dari tiga jam pencarian, pada pukul 15.35 WIB, tim gabungan akhirnya menemukan tubuh Faujan terapung di perairan Gunung Sulah, Kecamatan Cikelet, sekitar 5 mil dari lokasi awal korban tenggelam.

“Korban langsung dievakuasi dan dibawa ke RSUD Pameungpeuk untuk pemeriksaan medis. Dari hasil pemeriksaan, korban dinyatakan meninggal dunia,” kata Iptu Aep.

Jenazah kemudian diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan di kampung halamannya di Kabupaten Bandung.

Imbauan Kepolisian

Kabid Humas Polda Jabar mengimbau masyarakat dan wisatawan untuk selalu berhati-hati saat beraktivitas di pantai, khususnya di area tanpa pengawasan petugas.

“Perhatikan kondisi ombak dan cuaca sebelum memasuki perairan demi menghindari peristiwa serupa,” pungkasnya.(***)

Reporter | rie’an/rik | Editor | Redaksi | nusacitra.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *