Polisi Tangkap Tiga Pengamen, Pelaku Pengeroyokan Tewaskan Lansia di Subang

by -4 views
Breaking News

SUBANG– Polisi berhasil mengungkap kasus tindak pidana pengeroyokan yang mengakibatkan kematian seorang buruh harian lepas bernama Herna (66). Korban ditemukan meninggal dunia di ruang tamu rumahnya, Dusun Kedung Gede, Desa Mulyasari, Kecamatan Pamanukan, Kabupaten Subang, pada Sabtu (4/10/2025) sekitar pukul 02.00 WIB.

Dipicu Teguran Korban

Kasus bermula ketika tiga pelaku yang dalam kondisi mabuk merasa tersinggung setelah ditegur korban karena membuat keributan saat mencari seseorang bernama Rendi.

“Tersinggung ditegur, para pelaku secara brutal melempari korban dan rumahnya dengan batu, bambu, serta balok kayu hingga korban meninggal dunia,” jelas Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Hendra Rochmawan, Selasa (7/10/2025).

Tiga Pelaku Ditangkap Kurang dari 12 Jam

Tim Resmob Satreskrim Polres Subang bergerak cepat dan berhasil menangkap ketiga pelaku dalam waktu kurang dari 12 jam setelah kejadian. Mereka adalah DS, MA, dan EK, warga Desa Mulyasari, Kecamatan Pamanukan.

DS dan MA ditangkap di rumah masing-masing. EK yang sempat melarikan diri berhasil diamankan di Pos Ojeg Dusun Haur Koneng, Desa Kasomalang Wetan. Ketiganya diketahui bekerja sebagai pengamen jalanan.

Barang Bukti dan Hasil Visum

Petugas menyita batu dan bambu yang digunakan untuk menyerang korban. Berdasarkan hasil visum, korban mengalami luka lebam pada hidung, bibir atas bagian dalam, dan pelipis kanan, akibat benturan benda tumpul.

Ancaman 12 Tahun Penjara

Atas perbuatannya, ketiga pelaku dijerat Pasal 170 ayat (3) KUHP tentang pengeroyokan yang mengakibatkan kematian, dengan ancaman pidana **maksimal 12 tahun penjara.

“Polda Jabar mengapresiasi kerja cepat jajaran Polres Subang. Kami mengimbau masyarakat agar tidak main hakim sendiri dan selalu mengedepankan jalur hukum,” tegas Kombes Pol Hendra.(**)

Reporter | rie’an/rik | editor | Redaksi | nusacira.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *